Teknik Scalping Menggunakan Parabolic Sar

Share this:
Parabolic SAR

Scalping adalah salah satu metode trading pilihan untuk trader jangka pendek. Namun, karena waktu eksekusi metode ini yang singkat, maka diperlukan indikator untuk memudahkan analisis. Ada banyak indikator teknis yang tersedia, salah satunya adalah Parabolic SAR.

Indikator ini menggunakan titik-titik di bagian atas atau bawah grafik candlestick, sehingga memudahkan trader untuk mengidentifikasi tren. Antarmuka yang mudah dibaca ini membuat indikator ini populer di kalangan trader. Selain itu, indikator tersebut diinstal secara default pada platform MetaTrader, sehingga trader dapat dengan mudah menginstalnya.

Baca juga :

Acuan Trading Menggunakan Parabolic SAR

Apakah Parabolic SAR Cocok Untuk Scalping?

Metode scalping mengacu pada strategi perdagangan yang dieksekusi pada kerangka waktu yang lebih pendek. Biasanya, calo menggunakan kerangka waktu M1, M5, M15 atau M30. Tujuan utama dari metode scalping adalah untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu sesingkat mungkin. Keuntungan jangka pendek jelas tidak sebesar keuntungan waktu tinggi.

Scalper biasanya mengambil keuntungan dari pembalikan jangka pendek. indikator ini dapat membantu scalper menemukan titik pembalikan harga pada pergerakan terkecil dan menggunakannya sebagai acuan untuk masuk atau keluar.

Untuk scalping Parabolic SAR, trader disarankan untuk menggunakan time frame M1-M30. Tampilan indikator ini dapat dilihat pada contoh grafik M5 ini. Jika titik indikator ini berada di bawah candle, menandakan bahwa pasar sedang dalam uptrend. Sebaliknya, jika titik berada di atas candle, maka pasar dikatakan dalam tren turun.

Kelemahan Indikator Parabolic SAR

Meskipun penggunaannya sederhana dan mudah dipahami, scalping dengan Parabolic SAR memiliki beberapa kekurangan. Indikatornya tertinggal, yang berarti sinyal dikirim setelah kondisi pasar berubah. Oleh karena itu, indikator ini tidak cocok digunakan jika seorang trader ingin memprediksi pergerakan pasar di masa depan.

Scalping sangat menjanjikan bagi para trader yang ingin mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Biasanya, calo memanfaatkan pembalikan yang terjadi pada jangka waktu yang lebih pendek untuk menghasilkan keuntungan kecil sebanyak mungkin. Dalam hal ini, Parabolic SAR dapat menjadi salah satu indikator utama untuk mengidentifikasi sinyal scalping pembalikan pada kerangka waktu yang singkat. Namun, karena sifatnya yang tertinggal, indikator teknis lainnya seperti MACD atau Stochastic diperlukan untuk melengkapi sinyal Parabolic SAR.

Baca juga :

Indikasi Buy Atau Sell Menggunakan Indikator Parabolic SAR

Parabolic SAR

Jika anda menyukai informasi dari artikel ini dan mau tahu informasi seputar saham trading lainnya? Kami siap  memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?

Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya

link :

  1. Website : www.PelatihanProfitInternasional.com
  2. Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
  3. Instagram : @PelatihanProfitInternasional  
  4. Facebook : PT. Pelatihan Profit Internasional
  5. Youtube : Pelatihan Profit Internasional

Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.

  • Untuk konsultasi online gratis
  • Untuk berlangganan Signal Forex, Signal Commodity Dan Signal Saham
  • Registrasi dan jadwal edukasi rutin
  • Whatsapp 0817-7234-5888
  • Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888

Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini  
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!!

Share this:

Tinggalkan Balasan

Translate »